Minggu, 08 Oktober 2017

REVIEW WAT PHO BANGKOK: KUIL BUDDHA TIDUR TERBESAR DI THAILAND

Wat Pho, atau juga sering ditulis Wat Po, bisa dibilang merupakan salah satu destinasi wajib bagi kalian yang pertama kali mengunjungi Bangkok. Bagaimana tidak? Wat satu ini masuk urutan pertama dari enam kuil yang dikategorikan sebagai kelas teratas dalam kelompok kuil kerajaan kelas satu (first-class royal temples). Salah satu alasannya adalah karena King Rama I lah yang membangun ulang kuil tersebut. Dan bahkan abunya juga diabadikan di dalam kuil tersebut. Sementara itu, pendiri pertama dari bangunan ini tidak diketahui.

Wat Pho juga merupakan wat tertua dan terluas di Thailand. Karena hal inilah, tak heran jika wat ini masuk top destination dalam berbagai ulasan.

Lokasi Wat Pho berdekatan dengan Grand Palace dan terletak tepat di seberang Tha Tien Market. Jadi, kalian yang selesai berbelanja di Tha Tien Market, bisa langsung menuju ke sini.

Kalian juga bisa menyatukan kunjungan kalian ke sini dengan kunjungan ke Wat Arun karena memang aksesnya cukup mudah. Kalian cukup menyeberang jalan lalu masuk ke area pasar kemudian menyeberang ke Wat Arun dengan feri.

Baca juga:
REVIEW WAT ARUN: WAT WARNA-WARNI DI TEPI SUNGAI CHAO PHRAYA, BANGKOK, THAILAND
TIPS MENYEBERANG SUNGAI CHAO PHRAYA DENGAN FERI (FERRY)

Tiket masuknya adalah THB 100 (per Oktober 2017). Dan ini juga termasuk satu botol kecil air minum kemasan. Tiket ini bisa kalian gunakan untuk mengeksplorasi keseluruhan kompleks Wat Pho.

harga tiket masuk wat pho bangkok
Tiket masuk Wat Pho

Spot/Atraksi Menarik


1. Patung Buddha Tidur


Wat Pho ini merupakan suatu kompleks kuil yang terdiri dari beberapa bagian. Tapi tentu yang paling banyak dikunjungi adalah Patung Buddha Tidur yang termasyhur itu, yang membuat Wat Pho mendapat julukan Temple of the Reclining Buddha.

patung buddha tidur bangkok
Patung Buddha Tidur

Patung Buddha Tidur Phra Buddhasaiyas dan kapel tempat patung tersebut berada (Viharn Phranorn) dibangun oleh Rama III pada tahun 1832. Postur dari Buddha ini mengacu pada sihasaiyas, yaitu postur tidur atau berbaringnya singa.

Secara keseluruhan, Patung Buddha tersebut dilapisi emas. Patung ini memiliki tinggi 15 meter dan panjang 45 meter. Patung ini tentu jauh lebih besar dibandingkan Patung Buddha Tidur di Trowulan yang hanya memiliki tinggi 4,5 meter dan panjang 22 meter. Namun, sebenarnya dilihat dari pahatannya, Patung Buddha Tidur di Trowulan lebih bagus dan lebih ‘hidup’. Jika di Trowulan, kita bisa melihat lipatan-lipatan kain yang dikenakan Buddha, di Wat Pho bagian badan Buddha terkesan lebih plain. Bagian tangan dan kaki Buddha Trowulan juga lebih nyata sementara kaki-tangan Buddha Wat Pho terlihat kaku dan lebih seperti robot.


Baca juga:
PERJALANAN MURAH SEHARI KE TROWULAN, MOJOKERTO DENGAN KENDARAAN PRIBADI

Patung Buddha ini memiliki kepala yang khas, dengan pentul-pentul yang biasa kita jumpai pada patung-patung Buddha lainnya. Tangan kanannya menopang kepala yang tengah bersandar pada suatu kotak yang berhiaskan mosaik kaca.

cara menuju wat pho bangkok
Bagian kepala Buddha

Bagian paling menarik tentu adalah bagian kaki, yang memiliki ukiran-ukiran spiral dan desain yang tak kami pahami.

cara menuju wat pho bangkok dari wat arun
Bagian kaki Buddha

Patung ini memang sangat panjang sehingga cukup sulit bagi kita untuk mengambil foto secara penuh. Bahkan untuk mendapatkan background foto Buddha Tidur ini juga sangat sulit karena ruang di sebelah patung juga tak terlalu luas, berbeda dengan di Trowulan yang langsung berhadapan dengan suatu tanah lapang.

Patung ini dipagari dan dibagi menjadi tiga bagian, yaitu kepala, badan, dan kaki. Pada masing-masing bagian ada semacam area yang menjorok ke luar, yang bisa dimanfaatkan untuk mengambil foto dengan background patung. Yaaah, cukup membantu meskipun belum maksimal.

Selain Buddha itu sendiri, dekorasi Phra Buddhasaiyas juga sangat layak untuk dinikmati, terutama desain pada langit-langit dan dindingnya.

lokasi wat pho bangkok

alamat wat pho bangkok

Untuk masuk ke Phra Buddhasaiyas, kita harus melepas alas kaki. Di bagian pintu masuk, kalian bisa mengambil tas untuk menyimpan alas kaki kalian dan membawanya sembari kalian mengeksplorasi ruangan tersebut. Nanti, begitu keluar, kalian bisa mengembalikan tas tersebut ke tempat yang telah disediakan.

Ketika di sini, kalian juga akan melihat beberapa pengunjung membeli semangkok koin yang akan dimasukkan ke sebanyak 108 mangkuk perunggu yang berderet di sepanjang dinding, yang menimbulkan suara bergemerincing. Kata mereka ini bisa membawa keberuntungan. Namun, kami mengingatkan kalian yang Muslim untuk tidak melakukannya karena itu akan merusak akidah.

jalan menuju wat pho bangkok
Turis memasukkan koin ke mangkung-mangkuk perunggu

jalan menuju wat pho bangkok dari wat arun

Karena area ini adalah tempat yang sakral dalam agama Buddha, kalian akan diminta memakai baju yang sopan. Jika baju kalian dinilai terlalu terbuka, misalnya memakai rok atau celana di atas lutut dan bahu terbuka, kalian mungkin perlu menyewa kain atau baju yang disediakan oleh petugas.

2. Phra Chedi Rai


Di halaman yang terpisah, agak jauh di belakang Phra Buddhasaiyas, kalian akan menemukan Phra Chedi Rai, yang merupakan sekumpulan chedi. Chedi sendiri adalah stupa Buddha.

BTS menuju wat pho bangkok
Phra Chedi Rai

naik BTS menuju wat pho bangkok

Ada 71 chedi kecil yang dibangun oleh Rama III, masing-masing memiliki ketinggian 5 meter dan berisi abu keluarga kerajaan. Ada juga sekumpulan lima chedi yang memiliki satu bagian dasar yang sama, yang dibangun oleh Rama I. Sementara itu, 20 chedi yang ukurannya sedikit lebih besar berkerumun lima-lima, yang masing-masing kerumuman berisi peninggalan Buddha.

3. Museum kecil


Sebelum masuk ke ruangan yang ada Buddha Tidurnya, kalian bisa terlebih dahulu masuk ke ruangan yang tak sebegitu besar. Ini sepertinya adalah museum, tapi koleksinya tak terlalu banyak.

naik tuk-tuk menuju wat pho bangkok

kendaraan umum untuk menuju wat pho bangkok

jadwal buka wat pho bangkok

4. Bangunan lainnya


Selain dua bangunan itu, masih ada beberapa bangunan lainnya, antara lain:

a. Phra Ubosot: ruang pentahbisan dan pelaksanaan ritual Buddha
b. Phra Rabiang: serambi ganda berisi sekitar 400 gambar Buddha dari Thailand Utara
c. Phra Prang: empat menara yang ada di setiap sudut halaman di sekitar Phra Ubosot
d. Phra Mondop: ruang kitab suci
e. Medical Pavillion: ruang yang berisi prasasti pijat tradisional Thailand dan prasasti mengenai malaikat penjaga yang melindungi bayi yang baru lahir

pengalaman mengunjungi wat pho bangkok
Medical Pavillion

Tiket


THB 100 (termasuk satu botol kecil air minum kemasan)

Waktu operasional


Setiap hari: 08.00 – 17.00

Cara Menuju Wat Pho Bangkok


a. Dari Don Mueang Airport


- Naik shuttle bus #A1 atau taksi dari Don Mueang Airport turun di Stasiun BTS Mo Chit
- Naik BTS Sukhumvit Line jurusan Bearing dari Stasiun BTS Mo Chit (N8) turun di Stasiun BTS Siam
- Oper BTS Silom Line jurusan Bang Wa dari Stasiun BTS Siam turun di Stasiun BTS Saphan Taksin (S6)
- Jalan kaki ke Central Pier
- Naik boat ke Tha Thien Pier
- Menyeberang jalan ke Wat Pho

b. Dari Suvarnabhumi Airport


- Naik City Line jurusan Phaya Thai dari Stasiun ARL Suvarnabhumi turun di Stasiun ARL Phaya Thai
- Naik BTS Sukhumvit Line jurusan Bearing dari Stasiun BTS Phaya Thai (N2) turun di Stasiun BTS Siam
- Oper BTS Silom Line jurusan Bang Wa dari Stasiun BTS Siam turun di Stasiun BTS Saphan Taksin (S6)
- Jalan kaki ke Central Pier
- Naik boat ke Tha Thien Pier
- Menyeberang jalan ke Wat Pho

c. Stasiun Kereta Hua Lamphong


- Jalan ke Stasiun BTS Ratchadamri
- Naik BTS Silom Line jurusan Bang Wa dari Stasiun BTS Ratchadamri (S1) turun di Stasiun BTS Saphan Taksin (S6)
- Jalan kaki ke Central Pier
- Naik boat ke Tha Thien Pier
- Menyeberang jalan ke Wat Pho

Peta Lokasi Wat Pho Bangkok

Alamat Wat Pho Bangkok


2 Sanamchai Road, Grand Palace Subdistrict, Pranakorn District, Bangkok 10200, Thailand



Artikel terkait:

BACKPACKING MURAH PHUKET – BANGKOK, THAILAND 6 HARI 6 MALAM (6D6N): HARI KELIMA (19 AGUSTUS 2016)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar